1. Ejakulasi DiniMenurut dr. Johny F. Gosyanto, konsultan medis spesialis pria On Clinic, 60% lebih kasus yang masuk untuk pria di bawah usia 40 tahun adalah masalah ejakulasi dini. Ejakulasi dini bisa terjadi karena dua hal, yakni karena kebiasaan masturbasi dan menurunnya serotonin dalam tubuh akibat faktor usia.
2. Nafsu Besar, Tenaga KurangMasalah seks yang juga dominan di dunia pria adalah nafsu besar, tetapi tenaga kurang. Meski gairah sudah meluap-luap, ’junior’ lebih memilih untuk ‘terlelap’. Menurut dr. Alex Pangkahila, penyebabnya bisa jadi karena pria baru saja makan. Sehabis makan, suplai darah di daerah genital berkurang karena ’dicuri’ perut untuk mencerna makanan . Hal ini menyebabkan junior sulit ereksi. Minimal dibutuhkan waktu dua jam bila mau bercinta setelah makan. Selain itu, faktor medis seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan pembedahan daerah panggul dianggap pemicu umum masalah ini
3. Size Berkurang?Ada beberapa pria yang mengeluh karena merasa ‘juniornya’ mengecil. Benarkah hal itu bisa terjadi? ”Perut pria yang membesar, membuat penis jadi terlihat mengecil. Karena itu, sebaiknya perut buncit dihindari. Selain itu, kegemukan dapat membuat produktivitas hormon testosteron menurun sehingga membuat gairah seks menurun atau ereksi tak bertahan lama,” tambah dr. Alex.
4. Loyo di Pagi HariMasalah seks yang juga biasa dialami pria adalah alat kelamin mereka tak kunjung ereksi di pagi hari. Padahal secara alamiah, menurut dr. Alex, setelah lama beristirahat, hormon testosteron akan meningkat kadarnya saat pagi hari. Tak heran setelah bangun tidur merupakan masa-masa emas untuk penis bisa ereksi. Jadi, kalau hal ini terjadi, memang para pria perlu segera berkonsultasi.
5. Ragu Bisa Memuaskan Tidak sedikit pria yang kurang yakin dirinya mampu membuat pasangannya terpuaskan. Salah satu penyebabnya adalah karena merasa ‘juniornya’ terlalu mini. Padahal menurut dr. Johny, ukuran bukanlah masalah. “Sependek apa pun ukuran alat kelamin pria, G-spot wanita tetap bisa tersentuh,” jelasnya.
6. Bercinta Hanya Satu Kali Menurut dr. Alex, kesulitan ereksi untuk yang kedua kali adalah masalah yang kerap membuat pria gigit jari. ”Sebenarnya bercinta berkali-kali dalam satu hari tidak dianjurkan. Asal kualitas baik, satu atau dua kali bercinta dalam seminggu sudah cukup. Apalagi kalau ingin memiliki anak, sebaiknya tunggu hingga sperma menjadi matang,” ucapnya tegas. Proses pematangan sperma membutuhkan waktu 60-75 jam.
7. Pasangan Terkesan Ogah-OgahanSalah satu keluhan yang kerap keluar dari mulut pria adalah pasangannya terkesan malas atau enggan saat bercinta. Untuk pengantin baru, menurut dr. Alex, istri kurang mau merangsang. Hal itu bisa terjadi karena masih bingung memilih cara tepat untuk membangkitkan gairah suaminya. Sementara untuk mereka yang sudah lama menikah, rasa malas timbul salah satunya karena capek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar