Ingin Cari Pasangan. Datanglah ke Shanghai

Merasa kesepian dan ingin cari pasangan? Datanglah ke Shanghai’s Marriage Market, sebuah institusi reguler di mana jiwa-jiwa kesepian dan orang-orang jomblo mencari pasangan yang serasi.

"Laki-laki, lahir tahun 1981, tinggi 1.62 meter, gelar sarjana, direktur proyek di sebuah perusahaan asing, gaji bulanan di atas RMB 10.000, mencari seseorang yang lahir antara tahun 1974 dan 1982, bergelar sarjana atau di atasnya dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap keluarga."

Itu adalah salah satu dari ribuan lembar kertas yang menghiasi alun-alun kota Shanghai. Tiap akhir pecan, ratusan orang tua setempat mendatangi alun-alun kota Shanghai untuk mengiklankan” anak mereka yang masih single.

Pengiklanan” tersebut merupakan jalan terakhir bagi mereka yang merasa kesepian dan para orang tua yang ingin segera menimang cucu. Namun demikian, itu tidak berarti asal comot, melainkan sebuah perjuangan untuk menemukan seseorang yang tepat [sesuai dengan deskripsi tertentu, baik secara fisik maupun sosial]

Karena kebanyakan orang Cina terlalu sibuk belajar atau bekerja ketimbang mencari pasangan, orang tua mereka sering mengambil inisiatif: menulis dan memposting catatan kecil yang berisi informasi tentang usia, fisik, pendidikan, pekerjaan, gaji, ataupun tempat tinggal anak mereka.

Ratusan orang memang menghadiri pasar jodoh itu setiap akhir pekan, kemungkinan untuk menemukan seseorang yang tepat cukup tipis. “Aku sudah datang ke sini setiap akhir pekan selama dua tahun, tapi di sini memiliki tingkat keberhasilan yang rendah.

Beberapa orang datang selama empat atau lima tahun, tetapi tidak pernah menemukan seseorang,” kata seorang ibu. Sementara seorang ayah berkata, “Jika saya menemukan seorang gadis dari 100 gadis, [itu artinya] saya telah berhasil.”